Mau pilih minyak jenuh apa tak jenuh?

"Ketika minyak diekstraksi dari biji, proses oksidasi mulai terjadi. Semakin sering minyak terkena panas, cahaya, dan oksigen, semakin minyak tersebut teroksidasi.

Pada saat minyak diproses dan dibotolkan, minyak tersebut telah teroksidasi sampai batas tertentu. Saat minyak tersebut berada di gudang, bagian belakang truk, toko kelontong, dan lemari dapur Anda, minyak itu terus teroksidasi. Ketika Anda membeli minyak nabati dari toko, itu sebenarnya sudah tengik sampai batas tertentu.

Dalam satu penelitian, berbagai minyak yang diperoleh dari toko-toko lokal diuji untuk oksidasi Asam Lemak Tak Jenuh Ganda. Para peneliti menemukan bahwa oksidasi sudah ada di setiap sampel yang diuji.

Inilah sebabnya mengapa Anda TIDAK BOLEH MEMASAK MAKANAN MENGGUNAKAN MINYAK TAK JENUH GANDA.

Minyak yang biasanya mengandung persentase tinggi asam lemak tak jenuh ganda meliputi: minyak kedelai, minyak jagung, minyak safflower, minyak bunga matahari, cottonseed oil dan peanut oil"

- Bruce Fife, ND., Stop Vision Loss Now!

Comments

Popular posts from this blog

Virgin Coconut Oil

Ndika Mahrendra ( Diet Director di dietmentoring.com )